......Bahawa maksud puasa itu adalah menahan selera dan mengekang nafsu, agar diri menjadi kuat untuk taat dan bertaqwa kepada Allah Subhanahu wa Ta‘ala. ......
.....Tetapi kalaulah hanya sekadar mengekang perut di siang hari hingga ke masa berbuka, lalu membiarkan syahwat berlonjak-lonjak dengan kemahuannya kepada makanan dan dihidangkan pula dengan berbagai makanan yang lazat-lazat......sehingga perut kekenyangan.....tentulah perut akan bertambah keinginannya kepada makanan - makanan itu........ Malah akan timbul daripada syahwat pula keinginan yang baru, yang kalau tidak dibuang,......mungkin ia tetap pada kebiasaannya....... Semua ini adalah bertentangan dengan maksud dan tujuan puasa yang sebenarnya.
.......Sebab hakikat puasa dan rahsianya adalah untuk melemahkan kemahuan dan keinginan, yang digunakan oleh syaitan, sebagai cara untuk menarik manusia kepada berbagai kejahatan. Padahal kemahuan dan keinginan ini tiada dapat ditentang, melainkan dengan mengurangkan syahwat......
No comments:
Post a Comment